James Milner: Ancaman Nyata Bagi Manchester United

Kuatbaca - Ketika Brighton meraih kemenangan mencengangkan 3-1 atas Manchester United di Old Trafford, nama James Milner menjadi pembicaraan hangat. Bukan tanpa alasan, Milner, yang masuk sebagai pemain pengganti dengan sisa waktu 13 menit, seakan menjadi momok bagi Manchester United.
Pada pertandingan tersebut, Brighton memamerkan keunggulannya dengan gol-gol yang dicetak oleh Danny Welbeck, Pascal Gross, dan Joao Pedro. Manchester United, yang dikenal dengan julukan Setan Merah atau the Red Devils, hanya mampu mencetak gol balasan lewat Hannibal Mejbri.
1. Jalannya Pertandingan
Kendati tiga gol Brighton telah tercetak sebelum Milner beraksi, keberadaannya di lapangan memberi dampak psikologis yang signifikan. Pasalnya, dengan pertandingan tersebut, Milner telah 11 kali mengalahkan Manchester United dalam liga.
Jika dirinci lebih lanjut, Milner telah berjumpa dengan Manchester United sebanyak 35 kali di Premier League. Dari jumlah tersebut, ia berhasil meraih 11 kemenangan, bermain imbang sebanyak 10 kali, dan mengalami kekalahan sebanyak 14 kali. Selama pertemuan-pertemuan itu, Milner juga berhasil mencetak tiga gol dan memberikan empat assist.
Prestasi Milner tak berhenti di situ. Sebagai pemain yang pernah membela klub-klub besar seperti Manchester City dan Liverpool, yang keduanya adalah saingan berat Manchester United, Milner mendapat predikat spesial. Ia dikenal sebagai pemain pertama yang berhasil mengalahkan Manchester United di Old Trafford dengan empat tim berbeda. Selain Brighton, Milner juga pernah meraih kemenangan saat bermain untuk Aston Villa, Manchester City, dan Liverpool.
Rekor Milner melawan Manchester United semakin menegaskan bahwa ia merupakan salah satu pemain yang selalu menjadi ancaman nyata bagi the Red Devils. Bahkan, bisa dikatakan bahwa Milner menjadi mimpi buruk bagi fans Manchester United setiap kali mereka berjumpa.
Dengan catatan impresif ini, banyak pengamat sepak bola yang memuji profesionalitas dan ketajaman Milner saat berhadapan dengan salah satu klub terbesar di Inggris. Namun, hal ini juga menjadi introspeksi bagi Manchester United untuk selalu mewaspadai pemain seperti Milner yang mampu memberikan dampak besar meskipun masuk sebagai pemain pengganti.
Sementara itu, kekalahan ini menambah luka bagi Manchester United yang sedang berjuang untuk memperbaiki posisinya di klasemen Liga Inggris. Mereka tentu harus segera bangkit dan menunjukkan bahwa kekalahan seperti ini bukanlah gambaran utama dari kualitas tim mereka.