Jafar/Feli Naik Peringkat Usai Menjuarai Taipei Open 2025

13 May 2025 20:56 WIB
jafar-hidayatullah-felisha-alberta-nathaniel-pasaribu-1744259831711_169.jpeg

Kuatbaca - Peringkat bulutangkis dunia yang dikeluarkan oleh Badminton World Federation (BWF) pada pekan ini membawa kabar gembira bagi pasangan ganda campuran Indonesia, Jafar Hidayatullah dan Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu. Setelah meraih gelar juara di Taipei Open 2025, mereka berhasil merangkak naik lima peringkat dan kini menduduki posisi ke-17 dunia.

Kenaikan ini terjadi setelah Jafar/Feli menjuarai Taipei Open Super 300 yang berlangsung pada Minggu, 11 Mei 2025. Dalam final yang berlangsung sengit, pasangan ini berhasil mengalahkan rekan sesama atlet Indonesia, Dejan Ferdinansyah dan Siti Fadia Silva Ramadhanti, dengan skor 18-21, 21-13, dan 21-17. Kemenangan tersebut tidak hanya mengantarkan mereka ke posisi peringkat 17 dunia, tetapi juga memantapkan status mereka sebagai pasangan ganda campuran terbaik di Indonesia saat ini.

Keberhasilan di Taipei Open

Kemenangan Jafar dan Feli di Taipei Open bukan sekadar sebuah gelar, tetapi juga langkah besar dalam karier mereka. Dalam wawancara singkat setelah kemenangan tersebut, Feli menyatakan rasa syukurnya atas pencapaian ini. "Puji Tuhan, saya sangat bersyukur bisa meraih gelar Super 300 ini. Ini memang menjadi target terdekat saya, dan saya sangat senang bisa mencapainya. Setelah ini, kami akan fokus membidik gelar lain di level yang lebih tinggi," ujar Feli dengan penuh semangat.

Jafar dan Feli kini tidak hanya meraih peringkat yang lebih tinggi, tetapi juga mengukuhkan diri sebagai ganda campuran nomor satu di Indonesia. Kemenangan mereka di Taipei Open menjadi bukti nyata dari kerja keras dan dedikasi mereka di lapangan.

Perkembangan Peringkat Atlet Lain

Kenaikan peringkat tidak hanya dialami oleh Jafar dan Feli. Pasangan Dejan/Fadia, yang baru dipasangkan sejak Januari 2025, juga mengalami lonjakan signifikan dalam peringkat dunia. Saat ini, mereka berada di posisi 48 dunia setelah mengalami kenaikan 17 tingkat. Ini menjadi bukti betapa cepatnya mereka berkembang sebagai pasangan ganda campuran yang patut diperhitungkan di level internasional.

Selain itu, pasangan Amri Syahnawi dan Nita Violina juga menunjukkan peningkatan. Mereka naik tiga peringkat dan kini menempati posisi ke-33 dunia dengan 35.320 poin. Sementara itu, pasangan non-Pelatnas Rehan Naufal Kusharjanto dan Gloria Emanuelle Widjaja juga meraih hasil positif dengan naik lima peringkat menuju posisi ke-26 dunia.

Peringkat Tunggal Putra dan Putri

Di sektor tunggal, Mohammad Zaki Ubaidillah, yang akrab disapa Ubed, berhasil meraih kenaikan 12 peringkat dan kini menempati posisi ke-55 dunia. Pencapaian ini diraih setelah Ubed mampu bersaing ketat dengan unggulan tuan rumah, Chou Tien Chen, dalam pertandingan yang berlangsung sangat sengit. Meskipun Ubed kalah di perempatfinal setelah melakoni pertandingan tiga gim yang berakhir dengan skor 21-16, 18-21, dan 19-21, performanya tetap memberikan dampak positif pada peringkat dunia.

Di sektor tunggal putri, Komang Ayu Cahya Dewi dan Ester Nurumi Tri Wardoyo mengalami kenaikan peringkat meskipun tidak begitu signifikan. Komang Ayu kini berada di peringkat ke-32 dunia, sementara Ester menempati peringkat ke-33.

Di sektor ganda putri, Meilysa Trias Puspitasari dan Rachel Allessya Rose juga mengalami lonjakan peringkat yang signifikan setelah penampilan gemilang mereka di Taipei Open 2025. Meski gagal melaju ke final setelah disingkirkan oleh pasangan Jepang Mizuki Otake dan Mitu Takahashi di semifinal, Meilysa/Rachel berhasil naik 17 peringkat dan kini menempati posisi ke-51 dunia. Keduanya harus puas dengan semifinal, namun pencapaian tersebut tetap memberikan dorongan positif bagi karier mereka.

Dengan banyaknya turnamen internasional yang berlangsung, seperti Thailand Open yang dimulai pada 13 Mei 2025, peringkat-peringkat yang tercatat pada minggu ini diperkirakan masih dapat berubah. Para atlet Indonesia yang terus berkompetisi di level internasional memiliki peluang besar untuk terus meraih kenaikan peringkat, terutama dengan performa apik yang mereka tunjukkan dalam turnamen-turnamen besar seperti Taipei Open.

Pembaruan peringkat BWF kali ini menjadi bukti bahwa atlet Indonesia semakin menunjukkan kualitas mereka di kancah internasional, tidak hanya di sektor ganda campuran, tetapi juga di sektor lainnya. Dengan perkembangan ini, harapan untuk melihat atlet-atlet Indonesia semakin bersaing di level tertinggi dunia semakin terbuka lebar.

Pencapaian Jafar dan Feli, bersama dengan lonjakan peringkat pasangan lainnya, menunjukkan bahwa bulutangkis Indonesia semakin mendominasi di berbagai sektor. Namun, tantangan besar masih menanti di depan, dan para atlet Indonesia diharapkan dapat terus meningkatkan performa mereka demi meraih lebih banyak gelar dan membanggakan bangsa di kancah dunia.

olahraga

Fenomena Terkini






Trending