Australia Waspadai Jepang Meski Turun dengan Skuad Pelapis di Kualifikasi Piala Dunia 2026

1. Australia Tetap Siaga Hadapi Jepang Meski Tanpa Skuad Inti

Kuatbaca.com - Timnas Jepang memang tidak membawa kekuatan terbaiknya untuk dua laga tersisa di Kualifikasi Piala Dunia 2026 babak ketiga. Namun bagi pelatih Timnas Australia, Tony Popovic, hal itu tidak mengurangi kekuatan lawan yang akan mereka hadapi. Bagi Popovic, Jepang tetaplah tim tangguh dengan kedalaman skuad yang mumpuni.

Laga Australia vs Jepang akan digelar di Perth Stadium pada Kamis, 5 Juni 2025, dengan kickoff pukul 19.10 WIB. Laga ini menjadi kesempatan bagi Australia untuk menunjukkan kekuatan mereka menghadapi salah satu tim terkuat di Asia. Terlebih, Socceroos memiliki ambisi besar untuk lolos langsung ke Piala Dunia.

2. Jepang Bawa Kombinasi Pemain J-League dan Legiun Eropa

Dalam wawancaranya, Popovic menekankan bahwa meskipun Jepang menurunkan skuad campuran, perpaduan pemain dari J-League dan Eropa tetap menyulitkan lawan. Saat menghadapi Jepang di laga sebelumnya, Australia harus menghadapi starting XI yang seluruhnya dihuni pemain yang bermain di Eropa.

Kini, Jepang memberi panggung kepada wajah-wajah baru, namun tetap menjaga kualitas tim secara keseluruhan. Popovic mengakui bahwa timnya jarang mampu mengalahkan Jepang di berbagai kesempatan sebelumnya. Karena itu, dia tak mau menganggap remeh siapa pun pemain yang turun di laga nanti.

3. Jepang Sudah Lolos, Kini Beri Kesempatan Talenta Muda

Kepastian Jepang lolos ke putaran final Piala Dunia 2026 membuat mereka memiliki keleluasaan untuk bereksperimen. Dalam skuad kali ini, delapan pemain belum pernah sekalipun membela timnas di pertandingan resmi alias masih berstatus nol caps.

Langkah ini menunjukkan keberanian pelatih Jepang dalam melakukan regenerasi tim. Memberi kesempatan kepada pemain muda di laga kompetitif seperti ini juga menjadi ajang pembuktian siapa yang layak masuk skuad utama di turnamen besar nanti.

4. Tantangan Berat Australia dan Laga Selanjutnya Jepang

Bagi Australia, laga ini tetap krusial dalam perjalanan mereka ke Piala Dunia. Mereka membutuhkan hasil positif untuk memastikan tiket ke putaran berikutnya tanpa harus menunggu hasil tim lain. Maka dari itu, Popovic menegaskan kesiapan timnya secara mental dan fisik untuk menghadapi tekanan pertandingan.

Setelah menghadapi Australia, Jepang dijadwalkan menjamu Indonesia di laga pamungkas kualifikasi. Pertandingan tersebut juga menjadi sorotan publik Asia Tenggara, karena Indonesia masih memiliki peluang untuk lolos jika mampu mencuri poin dari Jepang.

5. Potensi Poin dan Posisi di Ranking FIFA

Pertandingan melawan Jepang bukan hanya penting untuk posisi klasemen kualifikasi, tetapi juga berpengaruh terhadap perolehan poin FIFA. Bagi Indonesia maupun Australia, mengalahkan tim sekuat Jepang bisa mendongkrak posisi mereka di ranking dunia.

Apalagi, federasi sepakbola nasional seperti PSSI di Indonesia juga tengah giat berkoordinasi dengan FIFA dan pihak stadion seperti GBK untuk memastikan kesiapan infrastruktur pertandingan. Hal ini menunjukkan keseriusan tim-tim Asia dalam memaksimalkan peluang menuju pentas dunia.

6. Konsistensi Jepang, Ancaman Nyata Meski Bukan Skuad Inti

Meskipun turun tanpa nama-nama besar seperti Takefusa Kubo atau Daichi Kamada, Jepang tetap memiliki filosofi permainan dan struktur tim yang rapi. Hal ini menjadikan mereka tetap berbahaya bagi siapa pun lawan yang mereka hadapi. Australia jelas harus tampil tanpa cela jika ingin meraih kemenangan.

Dengan berbagai catatan tersebut, laga Australia vs Jepang dipastikan tetap menarik untuk disaksikan. Bagi Jepang, ini adalah panggung untuk pemain muda menunjukkan kualitas. Bagi Australia, ini adalah ujian sesungguhnya demi mengamankan tempat di Piala Dunia 2026.