Argentina Tertahan di Kandang: Ditahan Imbang Kolombia 1-1 dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026

Kuatbaca - Buenos Aires – Pertarungan seru tersaji di Stadion Monumental, saat dua raksasa Amerika Selatan, Argentina dan Kolombia, bentrok dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL. Namun alih-alih meraih kemenangan di depan pendukung sendiri, Argentina harus puas berbagi angka setelah bermain imbang 1-1 dengan tim tamu yang tampil ngotot dan disiplin sepanjang laga.
Awal Mengejutkan dari Kolombia
Pertandingan baru berjalan 24 menit ketika lini pertahanan Argentina dibuat kalang kabut oleh aksi individu cemerlang Luis Díaz. Penyerang sayap Liverpool itu mengecoh barisan bek Albiceleste dari sisi kiri sebelum melepaskan tembakan akurat yang tak mampu dihalau Emiliano Martínez. Gol itu membuat suasana di stadion sempat sunyi, karena Kolombia mencuri keunggulan lebih dulu dan mengubah tensi pertandingan menjadi semakin panas.
Gol Díaz bukan hanya menjadi sorotan karena keindahannya, tapi juga karena mengubah arah permainan. Argentina yang semula dominan dalam penguasaan bola mulai terganggu ritmenya oleh pressing ketat Kolombia dan beberapa peluang yang gagal dimanfaatkan secara maksimal.
Peluang Demi Peluang Tak Membuahkan Hasil
Memasuki babak kedua, Argentina meningkatkan tekanan. Masuknya beberapa pemain dengan karakter menyerang semakin memperkuat tekad tim tuan rumah untuk membalikkan keadaan. Salah satu peluang emas datang di menit ke-67 ketika Nicolás González menyambar bola muntah hasil tembakan Lionel Messi yang ditepis kiper Kolombia, Kevin Mier. Sayangnya, bola hanya membentur tiang dan kembali ke permainan, membuat publik tuan rumah menghela napas kecewa.
Tekanan demi tekanan terus dilancarkan, tetapi rapatnya pertahanan Kolombia dan penampilan apik Mier di bawah mistar membuat gawang tim tamu tetap terjaga hingga memasuki menit-menit krusial pertandingan.
Petaka Kartu Merah Enzo Fernandez
Harapan Argentina sedikit terguncang ketika mereka harus bermain dengan sepuluh orang setelah Enzo Fernández diganjar kartu merah langsung di menit ke-70. Gelandang Chelsea itu dinilai melakukan pelanggaran berbahaya saat kakinya mengenai kepala pemain Kolombia dalam duel udara. Keputusan wasit tersebut sempat menuai protes, namun akhirnya diterima dengan lapang dada oleh tim tuan rumah.
Bermain dengan jumlah pemain lebih sedikit tentu menjadi tantangan berat, apalagi saat masih tertinggal satu gol. Namun mental juara Argentina tak mudah runtuh.
Ketika laga tampak akan berakhir pahit, muncul sosok Thiago Almada sebagai penyelamat. Di menit ke-81, Almada memanfaatkan kemelut di kotak penalti dan melepaskan tembakan mendatar yang melewati hadangan para pemain belakang Kolombia dan menghujam sudut gawang. Gol tersebut langsung disambut sorak sorai ribuan suporter yang memadati stadion.
Dengan skor berubah menjadi 1-1, sisa waktu pertandingan menjadi sangat menegangkan. Kedua tim saling jual beli serangan, dan Kolombia bahkan nyaris mencetak gol kemenangan di menit ke-86. Sundulan Richard Ríos yang memanfaatkan umpan Diaz hanya bisa membentur tiang, nyaris mengubur harapan Argentina yang tengah berusaha membalikkan keadaan.
Hingga peluit panjang dibunyikan, tak ada tambahan gol yang tercipta. Laga berakhir imbang 1-1, sebuah hasil yang bisa dibilang adil mengingat perjuangan keras kedua tim di sepanjang pertandingan.
Dengan hasil ini, Argentina tetap kukuh di puncak klasemen sementara zona CONMEBOL dengan torehan 35 poin. Sementara Kolombia makin kokoh di posisi ketiga dengan 25 poin, menjaga asa mereka untuk lolos langsung ke Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Kualifikasi zona Amerika Selatan memang dikenal sebagai salah satu yang paling kompetitif di dunia. Tak ada lawan yang benar-benar mudah. Bagi Argentina, hasil imbang ini adalah pengingat bahwa menjaga konsistensi jauh lebih penting ketimbang hanya mengejar kemenangan di setiap laga. Sementara bagi Kolombia, hasil ini adalah suntikan moral yang sangat besar dalam upaya mereka kembali tampil di putaran final.
Meski tak keluar sebagai pemenang, laga ini memperlihatkan kualitas sepak bola Amerika Selatan yang sarat teknik, taktik, dan emosi tinggi. Kualifikasi masih panjang, dan setiap poin tetap berarti.
Susunan Pemain
Argentina: Emiliano Martinez; Nahuel Molina, Cristian Romero, Nicolas Otamendi, Facundo Medina; Rodrigo De Paul, Leandro Paredes, Enzo Fernandez; Lionel Messi, Julian Alvarez, Thiago Almada.
Kolombia: Kevin Mier; Deiver Machado, Jhon Lucumi, Davinson Sanchez, Daniel Munoz; Kevin Castano, Jefferson Lerma, Richard Rios; Jaminton Campaz, Luis Diaz, James Rodriguez.