Antony Gugat Ajax ke Pengadilan: Ini Penyebabnya
Kuatbaca.com-Antony, pemain sayap Manchester United asal Brasil, mengambil langkah hukum dengan menggugat mantan klubnya, Ajax Amsterdam. Gugatan ini terkait dengan sanksi denda yang diterimanya sebelum pindah ke Inggris pada 2022.
1. Latar Belakang Kasus: Sanksi Denda Ajax
Permasalahan bermula ketika Antony mendapat sanksi denda dari Ajax karena mangkir dari beberapa sesi latihan. Hal ini terjadi saat Antony memprotes proses negosiasi transfernya ke Manchester United. Ia bahkan menolak bermain dalam laga melawan Sparta Rotterdam sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap klub.
Ajax kemudian menjatuhkan denda kepada Antony, yang kini ia tuntut untuk dikembalikan. Gugatan ini telah diajukan ke komite arbitrase KNVB (Asosiasi Sepak Bola Belanda) di Zeist. Proses hukum tersebut hingga kini masih berlangsung.
2. Gugatan Arbitrase dan Tanggapan
Menurut informasi yang beredar, Antony resmi melayangkan gugatan arbitrase terhadap Ajax pada awal Januari 2025. Seorang juru bicara KNVB mengonfirmasi bahwa kasus ini sedang diproses, namun tidak memberikan keterangan lebih lanjut mengenai tuntutan tersebut.
Sementara itu, pengacara Antony, Frans de Weger, juga belum memberikan komentar resmi terkait gugatan ini. Langkah hukum ini menyoroti hubungan yang kurang harmonis antara Antony dan Ajax sebelum transfernya ke Manchester United.
3. Performa Antony Setelah Pindah ke MU
Antony bergabung dengan Manchester United pada 2022 dengan biaya transfer fantastis mencapai 100 juta Euro. Namun, kariernya di Old Trafford tidak berjalan mulus. Pemain berusia 24 tahun ini hanya mampu mencetak 12 gol dan 5 assist dalam 94 pertandingan. Catatan ini jauh lebih rendah dibandingkan kontribusinya selama bermain di Ajax, di mana ia mencetak 24 gol dan 22 assist dari 82 laga.
Penurunan performa ini membuat Antony dikabarkan masuk dalam daftar pemain yang akan dilepas Manchester United pada bursa transfer Januari 2025. Beberapa klub telah menunjukkan minat untuk merekrut Antony jika ia benar-benar meninggalkan Old Trafford.
4. Implikasi Kasus dan Masa Depan Antony
Langkah Antony membawa kasus ini ke pengadilan menandakan ketegangan yang belum selesai antara dirinya dan Ajax. Meski begitu, tuntutan ini juga menjadi bagian dari upayanya untuk menegakkan hak sebagai pemain profesional.
Di sisi lain, masa depan Antony di Manchester United juga dipertanyakan mengingat performanya yang dianggap belum memenuhi ekspektasi. Jika Antony dilepas, peluang bagi klub-klub lain, termasuk tim Eropa dan Amerika Selatan, terbuka untuk mendapatkan tanda tangannya.
Kasus ini tidak hanya menggambarkan konflik kontrak dalam dunia sepak bola tetapi juga menjadi sorotan tentang pentingnya hubungan baik antara pemain dan klub. Antony kini harus membuktikan performa terbaiknya di lapangan sembari menyelesaikan sengketa hukumnya dengan Ajax.