Kuatbaca.com - Klub raksasa Arab Saudi, Al Hilal, kembali mengguncang bursa transfer dengan ambisi besarnya memboyong Vinicius Junior dari Real Madrid. Kali ini, mereka tak hanya mengandalkan tawaran dana fantastis, tetapi juga menyiapkan langkah mengejutkan berupa tawaran kepada Carlo Ancelotti sebagai senjata rahasia untuk memikat sang pemain.
1. Vinicius Junior, Target Utama Proyek Galactico Saudi
Nama Vinicius Junior sudah lama menjadi incaran klub-klub Arab Saudi, khususnya Al Hilal. Penyerang sayap asal Brasil berusia 24 tahun ini dianggap sebagai wajah baru sepak bola modern muda, energik, dan bertalenta. Tak heran jika Al Hilal menjadikannya target utama dalam proyek jangka panjang mereka untuk mendominasi dunia sepak bola lewat Saudi Pro League.
Sebelumnya, kabar sudah mencuat bahwa klub Arab sempat mengajukan tawaran sebesar €300 juta (sekitar Rp 5,6 triliun), namun ditolak. Vinicius dikabarkan lebih memilih bertahan di Real Madrid, bahkan sempat dirumorkan bakal memperpanjang kontrak.
2. Dana Rp 15 Triliun Disiapkan Al Hilal
Tak mau menyerah, Al Hilal kini disebut telah meningkatkan tawaran menjadi €800 juta atau setara Rp 15 triliun. Angka ini termasuk biaya transfer, gaji jangka panjang, serta bonus eksklusif yang dirancang untuk meyakinkan Vinicius meninggalkan Santiago Bernabeu.
Jika tawaran ini disetujui, Vinicius Junior akan menjadi pemain dengan nilai total transfer tertinggi dalam sejarah sepak bola, melampaui transfer Neymar ke PSG dan Cristiano Ronaldo ke Juventus.
3. 'Senjata Rahasia': Carlo Ancelotti Masuk Radar
Yang menarik, Al Hilal tidak hanya mengandalkan uang. Klub tersebut dikabarkan sedang mengincar Carlo Ancelotti, pelatih Real Madrid saat ini, untuk dijadikan pelatih kepala baru mereka.
Carlo Ancelotti dikenal memiliki hubungan yang sangat dekat dengan para pemain bintang Madrid, termasuk Vinicius Junior. Dengan mendatangkan sang pelatih, Al Hilal berharap dapat membuka jalan negosiasi dengan lebih halus dan personal terhadap pemain incarannya.
4. Masa Depan Ancelotti di Real Madrid Masih Tanda Tanya
Kontrak Ancelotti bersama Los Blancos memang masih menjadi spekulasi. Ia sebelumnya disebut sebagai calon pelatih Timnas Brasil, tetapi rumor tersebut meredup seiring laporan bahwa kesepakatan belum tercapai.
Jika Madrid gagal meraih trofi di musim ini, posisi Ancelotti bisa dalam bahaya. Situasi ini dimanfaatkan oleh Al Hilal untuk bergerak cepat. Mereka berharap bisa merekrut pelatih berjuluk "Don Carlo" untuk memimpin proyek besar mereka di Saudi.
5. Saudi Pro League Terus Menggoda Bintang Dunia
Langkah agresif Al Hilal bukanlah hal baru dalam kancah sepak bola. Sejak beberapa musim terakhir, klub-klub Saudi mulai aktif mendatangkan pemain bintang dunia seperti Cristiano Ronaldo, Karim Benzema, N'Golo Kanté, hingga Riyad Mahrez.
Dengan sokongan finansial dari negara, proyek besar Saudi Pro League bertujuan mengubah lanskap sepak bola global. Vinicius Junior dan Ancelotti akan menjadi tambahan megabintang jika benar-benar hijrah ke Timur Tengah.
6. Vinicius Masih Fokus di Madrid, Tapi Segalanya Bisa Berubah
Meski sedang dalam performa apik dan masih menjadi andalan di lini serang Real Madrid, godaan dari luar lapangan bisa mengubah keputusan siapa pun. Apalagi, dengan proyek jangka panjang dan jaminan keuangan super fantastis, masa depan Vinicius di Madrid kini tak lagi 100% pasti.
Real Madrid tentu akan berusaha mempertahankan salah satu aset masa depan mereka, namun penawaran seperti ini akan menguji loyalitas klub dan pemain.
Al Hilal Serius, Real Madrid Harus Siap Hadapi Godaan
Ambisi Al Hilal merekrut Vinicius Junior bukan sekadar spekulasi pasar, tapi bagian dari strategi besar Saudi untuk menjadi kekuatan utama baru di dunia sepak bola. Kombinasi tawaran uang luar biasa dan upaya mendatangkan Carlo Ancelotti menunjukkan bahwa mereka sangat serius.
Bagi Vinicius, keputusan ini bisa menjadi pertaruhan karier: tetap di Eropa bersama klub legendaris, atau menjadi pionir di proyek revolusioner Saudi. Apapun pilihannya, dunia sepak bola menanti dengan penuh penasaran.