Developer Game Lokal Usung Krisis Moneter 1998 Jadi Tema Game, Ini Fakta Menariknya

1. Game Lokal “1998: The Toll Keeper Story” Angkat Kisah Rakyat Biasa Saat Gejolak Reformasi
Kuatbaca.com - Studio game asal Tangerang, GameChanger Studio, tengah mengembangkan sebuah game naratif berjudul 1998: The Toll Keeper Story. Game ini mengambil inspirasi dari situasi sosial dan ekonomi menjelang kerusuhan besar Mei 1998 di Indonesia sebuah babak sejarah yang membentuk arah bangsa.
Namun, menurut CEO Riris Marpaung, game ini tidak akan menyajikan kerusuhan sebagai unsur utama, melainkan fokus pada sisi kemanusiaan: perjuangan orang biasa di tengah tekanan luar biasa akibat krisis moneter dan konflik sosial.
2. Kisah Emosional Seorang Penjaga Tol Bernama Dewi
Tokoh utama dalam game ini adalah Dewi, seorang wanita penjaga tol yang sedang mengandung anak pertamanya. Pemain akan dibawa menyusuri hari-hari Dewi saat ia berjuang menghadapi kelangkaan bahan pokok, kekacauan keamanan, dan ketidakpastian masa depan.
“Ini bukan soal kerusuhannya, tapi bagaimana orang biasa bertahan hidup saat semuanya terasa tak terkendali,” ujar Riris.
3. Setting Fiksi Tapi Sarat Nuansa Sejarah
Walaupun latarnya merupakan dunia fiksi, suasana game ini dibuat menyerupai kondisi Indonesia menjelang Reformasi 1998. Melalui pendekatan naratif yang kuat, GameChanger Studio ingin menghadirkan pengalaman bermain yang mengajak pemain merenung, bukan sekadar menghibur.
4. Fokus Utama: Rilis di Platform PC via Steam
Untuk saat ini, 1998: The Toll Keeper Story hanya akan tersedia eksklusif di Steam dan difokuskan untuk platform PC. Menurut Riris, hal ini disesuaikan dengan gaya permainan dan pengalaman naratif yang akan ditawarkan.
Namun, ia juga membuka peluang untuk porting ke konsol atau platform mobile, tergantung dukungan dan kesempatan yang tersedia di masa mendatang.
5. Belum Ada Tanggal Rilis, Tapi Janji Narasi yang Matang
Meski antusiasme tinggi dari komunitas game lokal mulai terlihat, belum ada kepastian tanggal rilis dari pihak GameChanger Studio. Riris hanya menekankan bahwa timnya akan merilis game ini saat benar-benar matang, baik dari sisi teknis maupun ceritanya.
6. Spesifikasi PC yang Diperlukan Tidak Berat
Berikut spesifikasi minimum untuk memainkan 1998: The Toll Keeper Story:
- OS: Windows 10 atau 11
- Prosesor: CPU dengan arsitektur x86/x64 dan dukungan SSE2
- RAM: 8 GB
- Grafis: Mendukung DirectX 10, 11, atau 12
- Storage: 3 GB
Kabar baiknya, spesifikasi ini tergolong ringan dan cukup ramah untuk gamer dengan laptop kelas menengah.
7. Cermin Industri Game Lokal yang Makin Dewasa
Kehadiran game ini sekaligus menandai semakin matangnya tema dan pendekatan developer game lokal Indonesia. Mereka mulai berani menyuarakan isu-isu historis dan sosial dengan pendekatan naratif yang mendalam, bukan sekadar gameplay atau grafis bombastis.
8. Dukung Developer Lokal, Jangan Lupa Wishlist di Steam!
Bagi yang tertarik dengan game bertema sejarah lokal dengan rasa kemanusiaan tinggi, 1998: The Toll Keeper Story bisa menjadi salah satu game yang layak dinantikan tahun ini. Kamu bisa langsung wishlist game ini di Steam agar mendapatkan update terbaru seputar peluncurannya.