Fenomena Hujan Es di Sidoarjo

Kuatbaca.com - Hujan es tiba-tiba melanda beberapa wilayah di Sidoarjo, Jawa Timur, mengikuti hujan deras dan angin kencang. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda memberikan penjelasan terkait kejadian tersebut, mengungkapkan lokasi serta durasi kejadian hujan es, serta memberikan pemahaman tentang faktor-faktor yang menyebabkan fenomena ini terjadi.
Lokasi dan Durasi Kejadian
Peristiwa hujan es terjadi di beberapa kawasan Sidoarjo, termasuk Perum Pondok Jati, Taman Pinang, dan Jalan Gajah Kelurahan Magersari pada Senin (26/2/2024). Warga setempat, seperti Catur, menyaksikan fenomena langka ini, merasakan ketika mendung gelap menyelimuti langit sebelum hujan es melanda. Durasi kejadian tersebut relatif singkat, sekitar 10 menit, namun cukup intens.
Dampak Terhadap Bangunan
Hujan disertai angin kencang tidak hanya meninggalkan kejutan bagi penduduk setempat, tetapi juga menyebabkan kerusakan pada beberapa bangunan. Sepuluh bidang kaca di sisi luar gedung Lippo Plaza Sidoarjo pecah akibat hujan es tersebut. Erick Richardo, Direktur Mall Lippo Sidoarjo, menjelaskan dampak yang ditimbulkan oleh fenomena alam ini dan tindakan cepat yang diambil untuk memastikan keselamatan pengunjung mal.
Respons dan Perbaikan
Pihak manajemen Mall Lippo Sidoarjo segera merespons kejadian tersebut dengan membersihkan pecahan kaca dan memasang kaca pengganti di lantai tiga. Erick menekankan pentingnya keselamatan pengunjung sebagai prioritas utama dalam menghadapi situasi darurat semacam ini.
Penjelasan BMKG
Menurut BMKG Juanda, fenomena hujan es di Sidoarjo dipicu oleh adanya awan cumulonimbus yang memengaruhi pembentukan kristal es. Ketinggian awan cumulonimbus mencapai lebih dari 8 km pada saat kejadian, memungkinkan terbentuknya kristal es yang kemudian turun sebagai hujan es. Selain itu, Jawa Timur masih berada dalam fase puncak musim hujan, yang memperbesar kemungkinan terjadinya curah hujan dengan intensitas tinggi. (*)