XLSmart Resmi Terbentuk, Karyawan XL dan Smartfren Aman Tanpa PHK

18 April 2025 09:04 WIB
xlsmart-1744893178817_169.jpeg

Kuatbaca.com - Proses merger antara dua perusahaan besar di industri telekomunikasi, PT XL Axiata Tbk (EXCL) dan PT Smartfren Telecom Tbk (FREN), resmi melahirkan entitas baru bernama XLSmart. Yang menjadi sorotan utama dari penggabungan dua raksasa ini adalah komitmen perusahaan untuk tidak melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap karyawan dari kedua belah pihak.

Dalam konferensi pers yang digelar di Hutan Kota by Pelataran, Jakarta, pada Kamis (17/4/2025), Jeremiah Ratadhi, selaku Direktur & Chief Human and Resources Officer XLSmart, menyampaikan bahwa seluruh karyawan dari XL Axiata dan Smartfren akan tetap bergabung dalam struktur baru perusahaan tanpa adanya pengurangan hak atau manfaat.

"Karyawan dari kedua perusahaan ini, semuanya kita welcome di XLSmart. Tidak ada yang determinasi. Dan juga no loss policy. Jadi, compensation and benefit, semuanya akan tetap sama, tidak akan berkurang. Itu dua prinsip itu," tegas Jeremiah.

1. Karyawan Jadi Aset Utama dalam Strategi Perusahaan

Keputusan untuk tidak melakukan efisiensi tenaga kerja ini bukan sekadar formalitas, melainkan bagian dari visi besar perusahaan yang menempatkan sumber daya manusia sebagai aset paling berharga. Menurut Jeremiah, keberadaan karyawan sangat penting dalam mewujudkan target jangka panjang XLSmart sebagai penyedia layanan telekomunikasi yang unggul di Indonesia.

"Jadi, kita akan memegang prinsip-prinsip itu. Saat ini tidak ada rencana untuk melakukan rasionalisasi, tapi nantinya jika ada pun ada, kita akan terus memegang prinsip-prinsip bahwa people is our most valued asset," ujarnya.

Dengan filosofi tersebut, XLSmart menunjukkan bahwa mereka tak hanya fokus pada pertumbuhan bisnis dan efisiensi operasional, tetapi juga berkomitmen menciptakan lingkungan kerja yang berkelanjutan dan inklusif.

2. Identitas Baru, Tiga Brand Tetap Berjalan

Meskipun telah resmi bergabung, XLSmart memutuskan untuk tidak melakukan rebranding secara menyeluruh. Perusahaan akan tetap mempertahankan tiga merek besar yang telah dikenal luas oleh masyarakat, yakni XL, Axis, dan Smartfren.

Hal ini dijelaskan oleh David Arcelus Oses, Direktur & Chief Commercial Officer XLSmart, yang menyebut bahwa perusahaan hanya akan mengalami perubahan pada aspek nama entitas, logo korporat, dan struktur pengurus. Sementara untuk merek layanan, ketiga nama besar itu tetap digunakan dan difokuskan untuk melayani segmen pelanggan yang berbeda.

"Jadi, kita akan memiliki tiga brand, XL, Axis, dan Smartfren, setiap brand fokus secara jelas pada segmen pelanggan. Dari fokus tersebut, kemudian akan datang proposisi nilai yang berbeda, strategi yang berbeda untuk setiap brand," jelas David.

3. Strategi Multi-Brand: Menyesuaikan dengan Karakter Pelanggan

Strategi multi-brand yang diadopsi XLSmart sebenarnya bukan hal baru. Sebelumnya, pendekatan serupa juga digunakan saat XL Axiata mengakuisisi Axis pada tahun 2016. Kala itu, XL tetap mempertahankan merek Axis untuk menyasar segmen pengguna berbeda dari basis pelanggan XL.

Kini, dengan tambahan Smartfren ke dalam portofolio, XLSmart semakin memperluas jangkauan layanan. Masing-masing brand akan mengembangkan strategi khusus yang disesuaikan dengan kebutuhan dan perilaku pelanggan mereka. Hal ini bertujuan agar setiap pelanggan tetap merasa terlayani secara optimal, tanpa mengalami perubahan signifikan dalam pengalaman pengguna mereka.

4. Langkah Menuju Masa Depan Telekomunikasi yang Lebih Terintegrasi

Pembentukan XLSmart bukan hanya soal penggabungan dua perusahaan besar, melainkan bagian dari transformasi strategis untuk menciptakan perusahaan telekomunikasi yang efisien, kuat, dan berorientasi pada pelanggan. Dengan menjaga keberlangsungan karyawan dan memperluas fokus pelanggan lewat strategi multi-brand, XLSmart berambisi menjadi penyedia layanan telekomunikasi terbaik di Indonesia pada tahun 2027.

Komitmen pada prinsip “no loss policy” dan penghargaan terhadap karyawan sebagai aset utama menjadi fondasi kuat untuk menghadapi tantangan industri yang semakin kompetitif dan dinamis.

Fenomena Terkini






Trending