Siapa Pemilik MR DIY? Ini Sosok di Balik Raksasa Ritel Asia

18 April 2025 11:28 WIB
mr-diy-1_169.jpeg

Kuatbaca.com - MR DIY menjadi salah satu merek ritel paling dikenal di Indonesia dan sejumlah negara Asia. Toko ini menawarkan berbagai produk kebutuhan rumah tangga, alat tulis, perlengkapan kantor, hingga aksesoris dengan harga terjangkau. Keberadaannya sangat mudah ditemui di pusat perbelanjaan dan kawasan komersial, menjadikannya salah satu pilihan utama masyarakat dalam berbelanja kebutuhan sehari-hari.

Namun, di balik populernya brand ini, tak banyak yang tahu siapa pendiri dan pemilik dari MR DIY. Siapa sebenarnya sosok di balik kesuksesan bisnis ini? Jawabannya mungkin akan mengejutkan karena latar belakangnya cukup jauh dari dunia ritel pada awalnya.

1. Sosok Pendiri: Dari Fisika dan Pasar Saham ke Bisnis Ritel

MR DIY didirikan oleh Tan Yu Teh bersama saudaranya, Tan Yu Wei. Keduanya memulai bisnis ini pada tahun 2005 di Kuala Lumpur, Malaysia. Menariknya, mereka tidak berasal dari latar belakang industri ritel. Tan Yu Teh adalah lulusan jurusan fisika dan sempat berkarier sebagai insinyur dan juga pialang saham. Perjalanan karier yang tidak biasa ini justru membentuk naluri bisnis yang kuat dalam dirinya.

Dari hanya satu toko di Jalan Tuanku Abdul Rahman, Kuala Lumpur, MR DIY kini telah berkembang menjadi jaringan ritel global. Strategi bisnis yang fokus pada efisiensi operasional dan pemahaman kebutuhan pasar menjadikan perusahaan ini tumbuh pesat dalam waktu yang relatif singkat.

2. Kekayaan dan Kiprah Sosial Sang Pemilik

Bersama saudaranya, Tan Yu Wei, Tan Yu Teh kini termasuk dalam jajaran orang terkaya di Malaysia. Keduanya dikenal sebagai keluarga yang mengendalikan penuh kepemilikan atas MR DIY. Berdasarkan data kekayaan terbaru, total aset mereka ditaksir mencapai lebih dari Rp 26 triliun, menempatkan mereka di posisi ke-11 orang terkaya di Malaysia.

Selain sukses secara finansial, Tan Yu Teh juga dikenal sebagai seorang filantropis yang aktif dalam berbagai kegiatan sosial. Salah satu aksi sosial paling menonjol adalah ketika dirinya menyumbangkan dana besar untuk membantu penanggulangan pandemi. Ini menunjukkan bahwa kesuksesan bisnisnya juga diimbangi dengan kepedulian sosial.

3. Ekspansi Global dan Prestasi Internasional MR DIY

Hingga saat ini, MR DIY telah mengoperasikan lebih dari 4.000 toko di seluruh dunia, dengan lebih dari 2.000 di antaranya tersebar di Asia. Di Indonesia sendiri, pertumbuhan toko MR DIY sangat agresif dan konsisten. Tak hanya berkembang dari sisi jumlah, merek ini juga memperoleh berbagai penghargaan internasional, termasuk World Branding Award sebagai merek ritel perbaikan rumah terbaik di kawasan Asia Tenggara.

Pengakuan tersebut menegaskan posisi MR DIY sebagai pemimpin pasar dalam kategori home improvement dan retail household, bersaing dengan merek global lain yang telah lebih dulu eksis.

4. Strategi Bisnis: Efisiensi, Skala Ekonomi, dan IPO di Indonesia

Kesuksesan MR DIY tidak lepas dari strategi bisnis yang cermat dan adaptif. Perusahaan ini menjalankan sistem operasional berbasis efisiensi tinggi, di mana pesanan barang dikonsolidasikan dalam jumlah besar dari seluruh jaringan toko untuk menekan biaya. Dengan sistem ini, MR DIY mampu menawarkan harga yang lebih kompetitif kepada konsumen tanpa mengorbankan kualitas.

Pada akhir 2024, MR DIY Indonesia resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham MDIY. Langkah ini menandai transformasi penting perusahaan menjadi entitas terbuka yang semakin transparan dan profesional dalam pengelolaannya. Keputusan untuk melakukan IPO juga memperkuat kepercayaan publik terhadap merek ini sebagai perusahaan ritel modern yang siap tumbuh dalam jangka panjang.

Fenomena Terkini






Trending