Kronologi KRL Tabrak Mobil di Bogor

20 April 2025 13:20 WIB
satu-unit-mobil-nissan-grand-livina-tertabrak-krl-saat-melalui-pelintasan-1745074290563_169.png

Kuatbaca.com - Pada Sabtu, 19 April 2025, sebuah insiden kecelakaan melibatkan Kereta Rel Listrik (KRL) dan mobil terjadi di perlintasan sebidang resmi JPL No. 27, Tanah Sareal, Kota Bogor. Peristiwa ini menyoroti pentingnya kesadaran dan kedisiplinan pengguna jalan dalam menjaga keselamatan bersama.​


1. Kronologi Kecelakaan

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 17.55 WIB, saat KRL Commuter Line No. 1040 relasi Manggarai-Bogor melintas di perlintasan sebidang JPL No. 27. Sebuah mobil pribadi tiba-tiba tersangkut di tengah rel dan tidak dapat bergerak, sehingga saat kereta tiba, tabrakan tidak dapat dihindari. Akibatnya, KRL mengalami anjlok, menyebabkan gangguan perjalanan kereta di jalur tersebut.​

2. Evaluasi Awal dari PT KAI Daop 1

Manajer Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, menyampaikan bahwa evaluasi awal mengarah pada potensi kelalaian dari pengguna jalan yang tidak mematuhi prosedur keselamatan di perlintasan. Petugas penjaga perlintasan sudah berupaya melakukan prosedur yang semestinya untuk mencegah insiden, termasuk memberikan sinyal peringatan. Namun, karena kendaraan tersebut tidak segera bergerak dari jalur rel, tabrakan pun tidak dapat dihindari.​

3. Dampak terhadap Perjalanan KRL

Akibat kecelakaan ini, perjalanan KRL mengalami gangguan. Proses evakuasi KRL yang anjlok memakan waktu hingga pukul 21.29 WIB, dan kereta kemudian dibawa ke Depo Depok untuk pemeriksaan dan perbaikan. Selama proses tersebut, KAI Commuter melakukan rekayasa pola operasi perjalanan pada 16 jadwal perjalanan Commuter Line Bogor, dan terjadi kepadatan penumpang di berbagai stasiun sepanjang jalur KRL Jakarta Kota-Bogor.​

4. Imbauan untuk Pengguna Jalan

PT KAI Commuter mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu tertib berlalu lintas, khususnya saat akan melintas di perlintasan sebidang. Mendahulukan perjalanan kereta api yang akan melintas adalah hal yang harus diperhatikan semua pengguna jalan. Kedisiplinan dalam mematuhi rambu-rambu dan prosedur keselamatan di perlintasan sebidang sangat penting untuk mencegah kecelakaan serupa di masa depan. (*)

Fenomena Terkini






Trending