Harga Beras Terus Naik, Melebihi Batas Tertinggi yang Ditetapkan Pemerintah

12 June 2025 09:53 WIB
serapan-beras-nasional-mencapai-2-juta-ton-1747149302087_169.jpeg

Kenaikan harga beras nasional terus berlanjut, baik untuk kualitas medium maupun premium. Saat ini, harga rata-rata keduanya telah melampaui ambang batas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan oleh pemerintah.

Berdasarkan data dari Panel Harga Pangan milik Badan Pangan Nasional per Rabu, 11 Juni 2025, harga beras medium berada di angka Rp13.929 per kilogram—turun tipis 0,23% dibandingkan hari sebelumnya. Namun demikian, angka tersebut masih lebih tinggi 11,43% dari HET yang berlaku, yaitu Rp12.500/kg.

Harga di Tiap Zona Melebihi Batas

Jika dilihat berdasarkan pembagian wilayah:

  • Zona 1: Harga beras medium mencapai Rp13.370/kg, atau 6,96% lebih mahal dari HET Rp12.500/kg.
  • Zona 2: Harga melonjak menjadi Rp14.186/kg, melebihi HET sebesar 8,29% dari Rp13.100/kg.
  • Zona 3: Harga tertinggi tercatat di Rp16.189/kg, atau 19,92% di atas HET Rp13.500/kg.

Selama sepekan terakhir, harga beras medium terpantau stabil di kisaran Rp13.900/kg. Jika dibandingkan dengan rata-rata sebulan sebelumnya yang berada di Rp13.700/kg, maka jelas tren harga terus berada di atas HET yang ditentukan.

Beras Premium Tak Luput dari Kenaikan

Kondisi serupa juga terjadi pada beras premium. Per 11 Juni 2025, rata-rata harganya naik 0,04% menjadi Rp15.709/kg, atau 5,36% di atas HET Rp14.900/kg.

Rincian harga per zona untuk beras premium adalah sebagai berikut:

  • Zona 1: Rp14.990/kg, sedikit melewati HET.
  • Zona 2: Rp16.153/kg, naik 4,89% dari HET Rp15.400/kg.
  • Zona 3: Rp17.841/kg, melonjak 12,92% dari HET Rp15.800/kg.

Dalam sepekan, rata-rata harga beras premium bertahan di sekitar Rp15.700/kg. Bila dibandingkan dengan rata-rata sebulan lalu yang berada di angka Rp15.577/kg, terjadi kenaikan yang konsisten, mempertegas bahwa harga saat ini telah jauh di atas HET.

BPS: Tren Kenaikan Terus Berlanjut

Badan Pusat Statistik (BPS) turut mengonfirmasi adanya peningkatan harga beras selama awal Juni 2025 jika dibandingkan dengan minggu terakhir Mei. Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, menyampaikan bahwa:

  • Zona 1: Harga naik 0,72%, kini rata-rata berada di Rp14.126/kg. Meski demikian, menurut BPS, harga ini masih dalam rentang toleransi HET.
  • Zona 2: Harga naik 0,29%, masih sesuai dengan kisaran HET.
  • Zona 3: Harga juga naik 0,29%, dengan lonjakan tertinggi terjadi di Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, mencapai Rp54.772/kg—angka yang sangat jauh dari HET.

Kondisi ini menandakan bahwa lonjakan harga beras bukan hanya bersifat lokal, melainkan terjadi merata di berbagai wilayah, bahkan secara ekstrem di daerah tertentu.

kenaikan harga
bps
harga beras
Faktor Penyebab Kenaikan Harga

Fenomena Terkini






Trending