Angin Kencang dan Hujan Deras Terjang Ciomas, Bogor

Kuatbaca.com - Wilayah Ciomas Rahayu, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengalami hujan deras disertai angin kencang yang melanda pada Kamis, 29 Mei 2025. Cuaca ekstrem tersebut menyebabkan sejumlah kerusakan pada rumah warga dan fasilitas umum di sekitar lokasi. Fenomena alam ini mengakibatkan kekhawatiran bagi warga setempat karena dampaknya yang cukup signifikan.
1. Kerusakan Rumah Warga Akibat Angin Kencang
Berdasarkan laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, delapan unit rumah mengalami kerusakan akibat diterjang angin kencang. Kerusakan tersebut terbagi menjadi dua kategori, yaitu kerusakan sedang dan ringan. Tiga rumah dikategorikan rusak sedang, di mana atap rumah terbawa angin hingga seluruhnya hilang. Sedangkan lima rumah lainnya mengalami kerusakan ringan.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, M Adam Hamdani, menjelaskan bahwa total warga yang terdampak mencapai 47 orang. Meski terjadi kerusakan fisik, kabar baiknya tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Adam juga mengungkapkan bahwa warga segera melapor ke pihak berwenang agar segera dilakukan penanganan.
2. Kerusakan pada Fasilitas Umum dan Yayasan
Selain rumah warga, angin kencang juga menyebabkan kerusakan pada fasilitas umum di desa tersebut. Salah satu fasilitas yang terdampak adalah Yayasan Bani Sa’ad yang berlokasi di kawasan Ciomas Rahayu. Atap bagian gudang yayasan tersebut diterbangkan angin hingga sejauh 200 meter, sehingga menimbulkan kerusakan ringan namun cukup signifikan bagi aktivitas yayasan.
Adam Hamdani menegaskan bahwa hingga saat ini, kerusakan pada rumah dan yayasan tersebut belum diperbaiki sepenuhnya. Petugas BPBD sudah turun tangan untuk melakukan penanganan awal, namun proses perbaikan masih membutuhkan dukungan dan koordinasi dengan dinas terkait untuk memastikan warga bisa segera kembali tinggal di rumah yang layak.
3. Respons dan Penanganan dari BPBD Kabupaten Bogor
Setelah menerima laporan dari warga, petugas BPBD Kabupaten Bogor langsung menuju lokasi untuk melakukan penanganan darurat. Prioritas utama adalah memastikan kondisi warga aman dan memberikan bantuan sementara bagi yang terdampak. Penanganan ini mencakup pengamanan area yang rusak serta koordinasi dengan berbagai pihak untuk perbaikan infrastruktur.
Meski begitu, menurut Adam Hamdani, penanganan yang dilakukan saat ini bersifat sementara. Pemerintah daerah bersama instansi terkait masih perlu merumuskan langkah lanjutan agar kerusakan yang dialami warga dan fasilitas umum dapat diperbaiki dengan baik dan cepat, terutama menjelang musim hujan yang berpotensi memperparah kondisi.
4. Pentingnya Kesiapsiagaan Menghadapi Cuaca Ekstrem di Bogor
Peristiwa angin kencang di Ciomas mengingatkan pentingnya kesiapsiagaan dan mitigasi bencana bagi masyarakat, khususnya di wilayah yang rawan cuaca ekstrem seperti Bogor. Masyarakat diimbau untuk selalu waspada terhadap perubahan cuaca, mengamankan rumah dan lingkungan sekitar, serta melaporkan segera jika terjadi kerusakan.
Selain itu, pemerintah daerah juga didorong untuk memperkuat sistem peringatan dini dan menyiapkan sarana prasarana penanggulangan bencana yang lebih baik. Langkah ini diharapkan dapat meminimalisasi kerugian dan risiko bagi warga saat menghadapi bencana alam serupa di masa depan.