Apple Hadapi Tantangan Radiasi iPhone 12 di Eropa
KuatBaca.com -Perusahaan teknologi global, Apple, berencana merilis pembaruan perangkat lunak bagi pengguna iPhone 12 di Prancis. Langkah ini diambil setelah regulator Prancis menyebutkan bahwa tingkat radiasi yang dikeluarkan oleh iPhone 12 telah melampaui batas yang ditetapkan oleh Uni Eropa.
1. Penjualan iPhone Dihentikan
Berdasarkan informasi yang beredar, regulator Prancis sebelumnya menyarankan agar penjualan iPhone 12 dihentikan sementara. Ini disebabkan oleh temuan dari pengujian Specific Absorption Rate (SAR) - suatu metrik yang mengukur seberapa banyak energi frekuensi radio yang diserap oleh tubuh dari suatu perangkat. Hasil tes yang dilakukan menunjukkan tingkat SAR iPhone 12 mencapai 5,74 W/kg, sedangkan batas yang ditetapkan oleh Uni Eropa adalah 4 W/kg.
Sebagai respons, Apple menegaskan bahwa temuan tersebut lebih berkaitan dengan protokol pengujian yang digunakan oleh regulator Prancis, dan bukan masalah keselamatan sebenarnya. Menyikapi hal ini, Menteri Digital Prancis, Jean-Noel Barrott, menyambut baik komitmen Apple untuk memperbaiki isu ini. Barrott menegaskan bahwa Apple diberi tenggat waktu dua minggu untuk menyediakan pembaruan, jika tidak, akan ada kemungkinan recall untuk iPhone 12.
2. Pengujian Standar Radiasi Ponsel
Sebagai informasi, iPhone 12 pertama kali diluncurkan pada tahun 2020 dan kini sudah tidak lagi dijual langsung oleh Apple. Namun, regulator Prancis (ANFR) baru-baru ini melakukan pengujian pada 140 ponsel untuk memastikan standar radiasi telah dipenuhi.
Kontroversi ini turut menarik perhatian negara-negara Uni Eropa lainnya seperti Belgia, Jerman, dan Belanda yang kini sedang mempertimbangkan temuan tersebut dan melakukan pengawasan lebih lanjut. Eropa sendiri dikenal sebagai pasar kedua terbesar bagi Apple, dengan kontribusi pendapatan sekitar USD 95 miliar.
Menanggapi situasi ini, Apple memastikan kepada pegawai di toko-tokonya untuk menjaga komunikasi seputar isu radiasi iPhone 12. Pegawai Apple Store disarankan untuk memberikan penjelasan bahwa semua produk Apple telah menjalani pengujian ketat untuk memastikan keamanannya bagi pengguna. Selain itu, mereka juga diminta untuk mematuhi kebijakan Apple terkait retur produk, yaitu hanya untuk produk yang dibeli dalam waktu dua minggu terakhir.
Isu radiasi iPhone 12 ini jelas menimbulkan kekhawatiran bagi konsumen, terutama di Eropa. Namun, dengan komitmen Apple untuk merilis pembaruan dan menjalani serangkaian pengujian, diharapkan kepercayaan konsumen dapat kembali pulih dan iPhone 12 dapat kembali dijual seperti biasa di pasar Eropa. (*)